Sejarah dan Perkembangan Bioteknologi

       

      Perkembangan bioteknologi sebenarnya sudah ada sejak ribuan tahun yang silam, sekitar 3000 tahun SM, dimana pada masa itu telah adanya proses pembauatan fermentasi seperti pembuatan minuman beralkohol. Dimana dalam proses terjadinya fermentasi itu karena adanya jasad hidup yang dimanfaatkan seperti mikroba.

  Meskipun belum ada dasar ilmu yang melatarbelakangi dalam pembuatan fermentasi tersebut, namun pembuatan minuman beralkohol pada masa itu telah berkembang pesat.

    Dasar-dasar bioteknologi secara konvensional mulai diketahui Antonie Van Leeuwenhoek yang melakukan pengamatan bentuk sel khamir pada tahun 1680M. Proses fermentasi ini baru diketahui 150 tahun kemudian oleh Erxleben Pada 1857M. Selanjutnya diikuti oleh Pasteur dengan penemuan asam laktat. Pada tahun 1897 diketahui enzim yang berperan dalam fermentasi.

 Penemuan lainnya yang mempengaruhi perkembangan bioteknologi adalah George Mandel yang menemukan konsep pewarisan sifat. selanjutnya Fred Griffith (1928) menemukan mutan Pneumococcus tipe R yang tidak patogen namun dapat mengalami transporfasi menjadi Pnemococcus tipe S yang patogen.

     Perkembangan bioteknologi yang angat berpengaruh dalam perkembangan bioteknologi modern yaitu penemuan struktur tiga dimensi DNA oleh James Watson dan Francis Crick pada tahun 1953. Berdasarkan citra difraksi sinar X yang dibuat Rosalind Franklin dan Maurice Wilkin. Penemuan-penemuan penting lainnya berlanjut pada penemuan enzim yang dapat memotong molekul DNA secara spesifik (enzim restricksi) oleh Nathan dan Smith. Kemudia juga ditemukan enzim ligase yang dapat menyambungkan potongan DNA. Kemudian pada tahun 1970 Paun Berg berhasil melakukan eksperimen penyambunagan molekul DNA suatu virus sehingga diperoleh suatu molekul DNA rekombinan.

     Beberapa temuan yang berpengaruh dalam perkembangan bioteknologi dari masa kemasa :

1. Tahun SM Ragi (anggur, tape, sake, bir)
2. 1500 Mikroba (aseton, butanol)
3. 1926 Penemuan Antibiotik
4. 1944 DNA diketahui sebagai materi genetik
5. 1953 Penemuan struktur DNA
6. 1962 Penemuan enzim retriksi (pemotongan DNA)
7. 1972 Penemuan plasmid
8. 1973 Rekombinan DNA petama
9. 1976 Pemetaan gen manusia
10. 1980 Penemuan rekombinasi DNA
11. 1982 Vaksin hewan pertama kali hasil teknologi rekombinasi
12. 1985 DNA finger printing (sidik jari DNA)
13. 1987 Pertama kali di publikasikannya produk GMO
14. 1988 Perkembangan PCR by K. Mullis
15. 1990 Percobaan terapi gen pertama kali
16. 1995 Pertama kali selesainnya sekuensing organisme bebas selesai
17. 1996 Human Genome Project dimulai
18. 1997 Dolly, pengkloningan hewan pertama kali
19. 2000 Selesainya 3 Milyar urutan basa Genome manusia selama dua tahun pengerjaanya
20. 2001 Copy Cat (Kucing awet), yaitu pengkloningan hewan peliharaan
21. 2002 Isu pengkloningan manusia