Screams For Inspiration

Recent

Senin, 08 Desember 2014

Evolusi


       Evolusiberasal dari bahasa latin yaitu "membuka lapisan", kemudian diserap menjadi bahasa inggris "evolution" yaitu perkembangan secara bertahap.


       Evolusi menurut ilmu sejarah adalah perkembangan ekonomi, sosial dan politik tanpa adanya paksaan dari waktu secara sedikit demi sedikit dalam waktu yang lama.

       Evolusi menurut ilmu pengetahuan alam adalah perkembangan mahluk hidup dari bentuk yang sederhana ke bentuk yang lebih kompleks menuju kesempurnaan secara bertahap memakan waktu yang cukup lama




            Macam-macam Evolusi

1.    Evolusi Kosmik yaitu evolusi  yang terjadi pada lingkungan abiotik atau lingkungan tidak hidup.

2.    Evolusi Organik yaitu evolusi yang terjadi pada lingkungan biotic pada mahluk hidup dari generasi kegenerasi.

3.    Evolusi Progresif yaitu  evolusi menuju pada kemungkinan dapat bertahan hidup (survive)

4.    Evolusi Regresif  yaitu  evolusi menuju pada kemungkinan menjadi punah.



         Teori Evolusi Berdasarkan Penggagasnya

1.    Anaximender (500 SM)

Menyatakan bahwa manusia berevolusi dari mahluk ekuatik mirip Ikan yang pindah kedarat.

2.    Enpedocles (495-435 SM)

Menyatakan bahwa kehidupan muncul dari lumpur dan tumbuhan kemudian berubah menjadi hewan.

3.    Erasmus Darwin (1731-1802)

Menyatakan bahwa kehidupan berawal dari asal mula yang sama dan respon fungsional akan diwariskan pada keturunannya. 

4.    Sir Charles (1795-1875)

Menyatakan bahwa permukaan bumi terbentuk melalui proses bertahap dalam jangka waktu yang lama.

5.    Thomas Rhobert (1766-1834)

Menyatakan tidak ada kesetimbangan antara penduduk dan bahan makanan.



        Teori Evolusi Darwin

   Pokok-pokok pikiran Charles Darwin sebagai berikut :

1.    Mahluk hidup bervariasi dengan beberapa variasi sifatnya dapat diturunkan. Tidak ada dua individu yang sama persisdalam suatu spesies (kecuali kembar identik).

2.    Setiap populasi cenderung bertambah banyak, karena setiap mahluk hidup mampu berkembang biak.

3.    Individu-individu berkompetisi untuk memperoleh sumber daya agar mampu bertahan hidup.

4.    Akibat seleksi alam hanya individu yang aktif akan bertahan hidup, yang tidak aktif akan punah.

Contohnya : Burung Finch yang memiliki berbagai variasi bentuk paruh, terjadi karena adaptasi dengan lingkungan.



        Perbandingan Evolusi Darwin dan Lamark

Lamark vs Darwin : Mereka berbeda pendapat mengenai “munculnya” Jerapah berleher panjang.

·         Menurut Lamark

“Semula Jerapah berleher pendek, memakan-makan daun yang berada dibawah atau pohon yang rendah, kemudian dedaunan yang berada di bawah/pohon yang rendah semakin berkurang maka dari generasi kegenerasi leher Jerapah semakin panjang untuk mendapatkan daun yang semakin tinggi tempatnya”.

·         Menurut Darwin

“Dalam populasi Jerapah ada yang berleher panjang dan berleher pendek. Dalam kompetisi mendapatkan makanan Jerapah berleher pendek lenyap secara perlahan”.

Mekanisme Evolusi

1.    Variasi

Terdapat beberapa variasi pada individu atau spesies, misalnya perbedaan warna, ukuran, berat, kebiasaan, dan lain-lain. Diantara hewan-hewan yang bereproduksi secara seksual, tidak ada dua individu yang benar-benar sama. Individu-individu setiap spesies beragam dalam ukuran, populasi, warna, struktur eksternal dan internal, fisiologi dan kebiasaan. Variasi-variasi yang penting dalam proses genetika dapat diturunkan. Variasi-vriasi yang tidak dapt diturunkan adalah yang dihasilkan dari perbedaan makanan, suhu, dan factor lingkungan lainnya.

2.    Seleksi Alam

Terjadinya perubahan pada suatu lingkungan hidup akan mengakibatkan terjadinya dua hal :

a.    Organisme yang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya yang baru akan dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya.

b.    Organisme yang tidak dapat bertahan hidup atau menyesuaikan diri dengan lingkungannya yang baru akan mati atau mengalami kepunahan sehingga dia akan pindah ke daerah atau lingkungan yang tidak mengalami perubahan lingkungan. 
Suatu organisme dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya jika memiliki fenotip yang sesuai untuk melangsungkan proses hidupnya dengan lancar dan aman.

Contohnya : bentuk leher yang panjang pada Jerapah  akan mampu bertahan hidup sedangkan yang berleher pendek akan mati atau punah. 
3.    Sumber Genetik atau Mutasi

Mutasi merupakan perubahan materi yang bersifat menurun. Mutasi dapat terjadi pada semua organisme dan merupakan sumber dari adanya variasi. Mutasi yang terjadi pada factor luar memiliki sifat diantaranya sangat jarang terjadi, pada umumnya merugikan. Mutasi yang dapat membentuk spesies yang lebih baik, walaupun jarang terjadi, tapi dapat diterima karena hal-hal aeperti :

a.    Setiap gamet mengandung beribu-ribu gen.

b.    Setiap individu mampu menghasilkan beribu-ribu, bahkan berjuta-juta gamet didalam satu generasi.

c.    Jumlah generasi dari suatu spesies selama spesies itu ada, banyak sekali.
Angka laju mutasi yang menguntungkan lebih kecil dari pada yang merugikan. Dengan perbandingan setiap 1 m gen yang mengalami mutasi hanya satu yang menguntungkan.

4.    Hukum Hardy Welberg

Hokum Hardy Welberg menyatakan bahwa frekuensi alel atau gen dalam populasi dapat tetap stabil atau tetap berada dalam keseimbangan dari satu generasi kegenerasi dengan syarat :

a.    Jumlah populasi besar.

b.    Perkawinan secara acak atau rodom.

c.    Tidak terjadi mutasi maju atau balik.

d.    Tidak ada seleksi.

e.    Tidak ada migrasi.

·                     Frekuensi gen adalah perbandingan antara suatu gen atau genotype dengan gen atau genotipe yang lain dalam suatu populasi.

·                     Menurut Hardy Welberg “perbandingan antara alel A dan a didalam  suatu populasi misalnya, tidak akan berubah dari generasi kegenerasi”.

Andaikan : p = frekuensi alel A di dakam populasi

q = frekuensi alel a di dalam populasi

maka kemungkinan kombinasi spermatozoa dan sel telur (ovum) pada perkawinan individu heterozigot     Aa × Aa sebagai berikut.
·                     Karena  (p+q)2 maka  p+q=1  sehingga  p=1-q
Ovum/Sperma
A (p)
A (q)
A (p)
AA (p2)
Aa (pq)
a (q)
Aa (pq)
aa (q2)

·                     Rumus untuk mencari dari dua buah alel di dalam suatu populasi adalah sebagai berikut :
P2 (AA) + 2pq (Aa) + q2 (aa)
(p+q)2 = 1  Sehingga (p+q) = 1, p = 1-q
Contoh : menghitung frequensi gen kodominan
Dari 1000 orang penduduk yang diperiksa golongan darahnya berdasarkan sisitem MN, di dapat 640 orang bergolongan M, 320 orang Mn, dan 40 orang N. Berapakah frekuensi alel LM dan LN dalam populasi tersebut ?
Penyelesaian :
Misal :   p = frekuensi untuk alel LM
    q = frekuensi untuk alel LN
Maka : p2 LM LM + 2pq LM LN + q2 LN LN
                                q240/1000=0,04              q =Akar 0,04=0,2
                               p + q = 1                      p = 1 – 0,2 = 0,8
                    
                     Jadi :  frekuensi alel LM = p = 0,8
                               Frekuensi alel LN = q = 0,2


       Penegertian Spesies
Spesies adalah perubahan dari suatu spesies menjadi spesies baru.

       Factor yang Mempengaruhi Spesies
1.    Isolasi Reproduksi
Isolasi reproduksi adalah dua spesies untuk mengadakan reproduksi, karena setiap spesies berada pada lingkungan yang berbeda dan berjauhan.
2.    Isolasi Geografi
Isolasi geografi adalah isolasi yang terjadi akibat keadaan alam. Isolasi ini terjadi jika organisme dalam suatu spesies berpindah kelingkungan baru yang berbeda dari lingkungan asal.
3.    Isolasi Ekologi
Disebabkan karena dua spesies berkerabat dekat terdapat pada daerah geografi yang sama; namun pada habitatnya berbeda. Contohnya : katak pohon melakukan perkawinan di danau.
 4.    Isolasi Musim
Disebabkan oleh musim kawin atau kematangan gamet yang berbeda.
5.    Isolasi Tingkah Laku
Isolasi ini menghalangi fertilisasi karena adanya prilakutertentu atau ritual yang berbeda-beda sebelum terjadi pekawinan.
 6.    Isolasi Mekanik
Isolasi ini menghalangi terjadinya perkawinan akibat struktur kelamin yang berbeda.
 7.    Isolasi Gamet
Isolasi ini menghalangi terjadinya pembuahan akibat susunan kimiawi dan molekul yang berbeda antara kedua sel gamet.

       Bukti-bukti Terjadinya Evolusi
1.    Palaentologi
Telah ditemukan bahwa fosil dapat digunakan sebagai petunjuk adanya evolusi. Contoh : urat fosil kuda dari Eohippus (kuda zaman Eosil), Mesohippus, Merychippus, Pliohippus, Equas (kuda zaman sekarang).
 2.    Perbandingan Anatomi
Dari studi anatomi perbandingan dapat diketahui bahwa alat-alat fungsional pada berbagai hewan dapat di bedakan menjadi dua yaitu Homologi dan analogi.
 3.    Perbandingan Embriologi
Embrio hewan bersel banyakmengalami kesamaan perkembangan embrio dari zygot, blastula, kemudian mengalami deferensiasi sehingga terbantuk bermacam-macam alat tubuh.
 4.    Perbandingan Biokimia
Digunakan uji presiptin yang pada dasrnya adanya reaksi antara antgen dan antibody.
 5.    Peristiwa Demostikasi
Pengolahan tanaman liar menjadi tanaman dan hewan yang dapat dikuasai dan bermanfaat sesuai dengan keinginan manusia adalah akibat dari demostikasi.

       Perbedaan Homologi dan Analogi

  • Hologi adalah alat tubuh yang berbeda dan fungsinya berbeda namun bentuk dasar sama.

Contohnya : Struktur organ gerak bagian depan dari vertebrata. Pada manusia untuk memegang, Burung untuk terbang, dan lain-lain.


  • Analogi  adalah alat-alat tubuh yang mempunyai bententuk-bentuk dasar yang berbeda namun fungsinya sama.

Contohnya : Sayap Kupu-kupu analog dengan sayap Burung, namun fungsinya sama untuk terbang.

0 komentar:

Posting Komentar

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com